Saatkomputer atau laptop langsung dimatikan, disk yang berputar dengan kecepatan hingga 10.000 putaran per menit pada hard disk tiba-tiba berhenti, dan jika ini diulang beberapa kali, hard disk dapat rusak. Cara Mengembalikan File Terhapus/hilang Di Pc/komputer 2 Lakukan tes fisik pada hard disk. Pegang hard disk pada satu tangan dan goyang-goyangkan ke depan dan belakang, dengarkan jika ada suara yang dihasilkannya. Kelihatannya Anda "tidak sedang melakukan apapun", tetapi sebenarnya, jika ada bagian yang longgar, itu bisa membuatnya rusak! 1 Komputer tidak mau menyala (blank screen) Ciri-ciri bahwa processor komputermu rusak adalah terjadinya blankscreen sejak pertama kali menyalakan laptop. BIOS tidak akan merespons apapun karena memang 'otak' komputermu saja telah mengalami kerusakan. Maksud blank screen adalah, monitormu kamu nyalakan akan tetapi tidak ada output yang Bahkan pada kerusakan yang lebih parah, hal ini bisa terjadi terus-terusan seolah tanpa kendali. 5. Cek langsung kondisi prosesor. Cara mengetahui prosesor komputer rusak lainnya yang pasti ampuh adalah dengan mengecek sendiri kondisi fisik prosesor dengan membongkar CPU komputer. Pada prosesor yang rusak, biasanya bentuknya sudah berubah Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.Saya UKJ Banjar kembali minta izin berbagi pengalaman, dengan harapan dapat bermanfaat bagi sahabatku suatu saat Ri1gjv. Ciri Khas Processor Komputer Rusak dan Penanganan yang Tepat Processor Komputer Rusak – Processor Sebagai otak dalam sebuah komputer yang berfungsi sebagai pusat pengenalan seluruh perangkat yang terkoneksi didalam sebuah komputer tentu sangat penting dan ditakuti bilamana sampai bermasalah. Ciri dari kerusakan prosessor ini dapat dikenali bilamana kita mengatahui tanda yang dikeluarkan. Saat ini Processor didominasi oleh dua brand besar yang saling bersaing dalam menentukan kemampuan dari masing – masing mereknya yaitu INTEL dan AMD. Masing masing brend ini memiliki kemampuan dan kelebihan yang dimiliki untuk dapat dipilih oleh konsumen. Sebelum kita lihat secara detail apa sih ciri khas nya, sebaiknya kita lebih memahami terlebih dahulu penyebab kenapa bisa processor sebagai perangkat vital dari laptop bisa rusak dan pencegahan terbaik agar prosesor komputer dapat bertahan lama dari kerusakan. Penyebab Processor Rusak Processor sebagai otak inti dari sebuah perangkat komputer dan laptop tentu paling vital dan ditakuti apabila telah mengalami kerusakan. Banyak penyebab yang mungkin bisa terjadi dan bisa saja secara tidak sadar kalian telah melakukan kesalahan yang membuat prosessor tidak dapat digunakan pada waktu yang lama. Apa saja sih penyebabnya? Yuk kita lihat dibawah ini lebih lanjut. 1. Debu dan Kotoran Debu dan Kotoran lainnya mungkin tidak langsung merusak prosesor, atau bahkan mematikannya sama sekali. Namun, ternyata debu dan benda asing lainnya "dapat" mengganggu performa kipas atau kipas prosesor. Jika debu merusak kinerja kipas prosesor, bersiaplah menghadapi gejala panas berlebih, seperti dijelaskan di atas. Debu yang menumpuk dan mengendap dapat menyebabkan korsleting pada pin atau bahkan bekas solderan motherboard. 2. Overheating Overheating adalah kondisi di mana prosesor mengalami panas berlebih oleh karena panas yang berlebih yang dihasilkan oleh motherboard dan kondisi ini bila terus menerus dibiarkan dapat menyebabkan IC terbakar dan dapat menjadi penyebab prosesor tidak lagi dapat digunakan. Kondisi overheating inilah yang paling sering menjadi penyebab rusaknya prosesor laptop. Apa Penyebab Overheating? Ada beberapa penyebab terjadinya overheating yang bahkan tanpa disadari oleh kebiasaan dalam penggunaan laptop yang salah, diantaranya fan processor / Kipas yang mati atau melambat. Suhu didalam atau luar ruangan saat memakai kondisi panas. Pemakaian laptop berlebihan . Voltase listrik tidak stabil Memory Rusak Virus membuat kerja Processor meningkat Langkah Mencegah Overheating Cara paling cerdas mencegah overheat adalah dengan membuat laptop tidak terlalu tertutup bawahnya. Sesuaikan kapasitas komputer notebook sesuai dengan penggunaan, agar tidak menimbulkan overheat. Solusi lainnya adalah Anda dapat menempatkan kipas tambahan atau eksternal, atau Anda dapat menempatkan laptop di ruangan yang lebih dingin, yang meminimalkan terjadinya panas berlebih. 3. Processor dan RAM Tidak Singkron Jelas, ada hubungan erat antara RAM dan prosesor. Kondisi RAM prosesor yang tidak mendukung spesifikasinya dapat menyebabkan prosesor pada komputer portabel mengalami kegagalan fungsi. Kok bisa?? Dapat disamakan dengan RAM komputer atau prosesor seperti tubuh manusia dan suplemen. Tidak semua suplemen cocok, sehingga tubuh manusia meresponnya. Ini sama dengan RAM dan prosesor. Tidak semua prosesor terutama prosesor kelas bawah dapat ditanamkan RAM dalam kapasitas tertentu yang membuat tidak dapat menampung. Jika digunakan secara paksa, hal ini akan menyebabkan prosesor juga memaksa bekerja lebih keras dan hal ini juga dapat menyebabkan korsleting, yang akan menyebabkan prosesor rusak dan tidak dapat digunakan lagi. Mencegah Kerusakan Pada Processor Komputer Saat kita telah melihat ciri khas dari processor yang rusak, tentu kita haruslah mengetahui pula teknik merawat dan menangani perangkat agar dapat bertahan lama dipakai dan tidak rewel. Langkah dibawah ini mungkin membutuhkan keahlian khusus karena dibutuhkan proses pembongkaran komputer atau laptop milikmu agar dapat melihat langsung fisik dari processor kalian lebih jelas. Kalau kalian tidak mengetahui atau ragu, kami menyarankan untuk membawa ke service center atau teknisi yang berpengalaman ya, jangan ntar makin parah. hehe 1. Penambahan Kipas Pada CPU Jika Anda menggunakan komputer secara terus menerus atau dalam waktu lama, sangat disarankan untuk menambahkan kipas ke komputer. Ini adalah cara untuk menjaga suhu komputer dalam keadaan yang wajar. Dengan menambahkan Kipas pada Komputer, tentu akan memberikan sensasi pendinginan yang lebih baik. Berguna bilamana pemakaian yang lama atau pemrosesan program atau aplikasi berat. Namun sisi negatif dari penambahan kipas pada Laptop adalah, dengan semakin banyaknya fan tentu akan lebih banyak pula angin yang masuk kedalam CPU, ini dapat berimbas kepada debu yang sejalan memasuki kedalam perangkat milik kalian. 2. Rutin Melakukan Pemberishan Motherboard Hal pertama untuk mencegah kerusakan pada processor adalah dengan membersihkan motherboard secara teratur. Anda bisa menggunakan koas atau kipas angin dengan daya cukup seminggu sekali. Bersihkan secara rutin untuk mencegah tersumbat oleh debu dan kotoran lainnya, yang dapat menyebabkan komputer menjadi terlalu panas dan menurunkan performanya saat digunakan. 3. Bersihkan Media atau Meja Tempat Meletakkan Komputer Pemakaian komputer dilokasi yang kotor dan berdebu tentu akan beresiko menjadikan perangkat milikmu rusak dan bermasalah. Karena debu disekitar CPU akan tersedot melalui kipas yang kita gunakan, hal ini akan menyebabkan panas berlebih dan merusak kipas komputer atau putaran yang melambat. Debu juga memiliki karakteristik dapat menyalurkan listrik statis loh, ini bisa saja menjadi penyebab korslet atau bersatunya pin yang seharusnya tidak boleh bertemu. 4. Spesifikasi yang berimbang antara RAM dan Processor Sangat penting untuk meningkatkan performa komputer dengan menambah RAM yang digunakan, terutama bagi para gamers yang ingin memainkan game-game berat baik online maupun offline. Namun saat menambah RAM, beberapa faktor harus diperhatikan, seperti RAM yang tidak tepat dan spesifikasi prosesor, RAM dengan spesifikasi berbeda dapat menyebabkan komputer benar-benar gagal melakukan booting. 5. Hindari OverClocking Performa processor telah dibatasi setingan maksimumnya, sehingga processor yang digunakan tidak akan rusak akibat program yang berjalan overheating atau overheat. Namun, banyak orang terutama gamer yang melakukan overclocking untuk menghilangkan batasan tersebut agar dapat menjalankan program dengan lebih baik menurut mereka. Namun hal ini pastinya akan memberikan beban berlebih pada prosesor yang kalian miliki, sehingga beberapa langkah perlu dilakukan agar prosesor tetap bekerja, seperti menambah kipas dan memasang sistem Water Coling yang akan memberikan pendinginan lebih baik dan lebih cepat. Overclocking memang bisa memberikan performa tinggi, namun tidak disarankan karena akan merusak prosesor, RAM, atau perangkat lain dikomputer kalian. Ciri Khas Processor Komputer Rusak 1. Suara Beep yang Khas Bunyi bip menunjukkan bahwa komponen komputer rusak. Komponen ini bisa juga menjadi sebuah pertana processor yang rusak atau RAM, hard drive, Power Suply dan sistem operasi. Bunyi bip yang dibunyikan akan bervariasi, menunjukkan komponen mana yang rusak, dan bunyi bip juga akan dipengaruhi oleh jenis BIOS yang digunakan. 2. Laptop Mati Total Keadaan ini merupakan keadaan yang dapat menyebabkan banyak kerusakan pada komponen komputer yang kita gunakan. Komponen tersebut antara lain VGA, RAM, PSU, dan tentunya prosesor. Yang bisa dilakukan adalah melakukan pengecekan perangkat satu per satu, namun jika semua perangkat dalam keadaan baik maka sebaiknya dilakukan pengecekan dan perbaikan prosesor. 3. Komputer Mati Mendadak Jika prosesor rusak, hal berikutnya yang harus kita perhatikan adalah komputer mati secara tiba-tiba. Ini karena salah satu jumper pada prosesor dapat rusak, menyebabkan panas berlebih atau panas berlebih. Panas berlebih disebabkan oleh ketidakmampuan prosesor untuk berfungsi dengan baik. Jika terus berlanjut, prosesor yang digunakan akan rusak parah, dan prosesor harus segera diganti. Namun keadaan ini tidak menutup kemungkinan adanya tanda-tanda bahwa komponen lainlah yang mengalami kerusakan. Komponen tersebut seperti Power Suply dengan voltase yang tidak stabil, atau bisa saja sebuah Ciri Khas Ram Komputer yang rusak. 4. Komputer Restart Sendiri Terkadang saat mau hidupkan laptop, Cuma jalan sebentar ehh restart sendiri atau bahkan langsung mati. Jika gejala tersebut berulang setelah dilakukan pengecekan apakah hardware dan power supply yang kita gunakan dalam keadaan baik, bisa dipastikan bahwa processor yang kita gunakan rusak. 5. Panas yang Berlebihan Setelah menyalakan komputer untuk jangka waktu tertentu, komputer mungkin menjadi terlalu panas. Ini terjadi karena processor yang digunakan rusak atau telah melemah. Oleh karena itu, kita harus berhati-hati dengan kelainan yang dialami oleh komputer / laptop yang kita gunakan. 6. Blank Screen pada Komputer Hal pertama yang harus kita perhatikan adalah layar monitor tidak menampilkan apapun, yang disebut layar kosong. Ini berbeda dengan layar biru atau layar hitam karena kerusakan monitor. Blank Screen berarti monitor dapat dihidupkan, tetapi tidak ada yang ditampilkan dari CPU, ini karena BIOS tidak dapat merespons apa pun yang dikarenakan prosesor rusak. Pada saat yang sama, Blank Screen bisa mengacu pada situasi di mana layar tidak dapat dihidupkan sama sekali dan hanya tampil layar biru yang disebabkan oleh kesalahan program. Namun, Blank Screen belum tentu menunjukkan bahwa prosesornya rusak. Namun hal ini mungkin saja disebabkan oleh kerusakan lain, seperti RAM, kerusakan VGA, kerusakan sambungan kabel monitor, dll. Oleh karena itu, kita harus memastikan satu persatu apakah prosesor yang digunakan rusak atau komponen lainnya mengalami kerusakan. 7. Gagal Membuka Software Tertentu Terkadang saat ingin melakukan dalam membuka program besar atau multitasking, software mengalami crash atau kegagalan saat baru memulai atau bahkan dipertengahan saat pemakaian. Inilah salah satu ciri yang menandakan bahwa processor yang kita gunakan mengalami kerusakan. Karena program yang dijalankan perlu memproses dan menghitung data yang cukup. Ketidakmampuan prosesor untuk memproses data akhirnya mencegah sistem melakukan operasi ini. Namun, ini juga bisa terjadi jika ada masalah dengan komponen lain seperti RAM dan data rusak. Jika ini terjadi, Anda harus memeriksa sebelum menentukan bahwa prosesor rusak. 8. Fisik Procesor Rusak Kalau kita langsung cek fisik processornya, mungkin lebih mudah dalam melihatnya secara visual. Hal ini dilakukan untuk melihat apakah processor rusak secara fisik, walaupun ini membutuhkan proses yang agak rumit karena harus melepas PC dan motherboard bekas. Kerusakan Fisik pada Processor Laptop Sebahagian badan processor terbakar atau menghitam. Bengkok Sebahagian Jumper sehingga tidak masuk ke slot Beberapa Pin Jumper Terlihat patah. Jika prosesor yang kita gunakan mengalami situasi ini, sebaiknya ganti atau perbaiki prosesor tersebut, karena akan berpengaruh pada kinerja komputer itu sendiri. Cara Mengatasi CPU Fan Komputer dan Laptop Macet / Tidak Berputar - Pernahkah sobat mengalami kejadian menyalakan komputer atau laptop hanya nyala sebentar lalu mati lagi? Nah hal seperti ini bisa saja terjadi karena CPU Fan yang error yang ditandai dengan putaran kipas yang tidak standar biasanya terlalu lambat, macet-macet, atau fan cpu tidak berputar sama dibawa ke teknisi, sobat bisa melakukan pengecekan dan perbaikan sendiri karena cara memperbaiki cpu fan ini cukup atau laptop yang biasa digunakan sehari-hari merupakan perangkat yang terdiri dari beberapa komponen atau bagian, makanya perangkat tersebut lebih sering disebut tersebut mempunyai peranan masing-masing dan berkaitan satu sama lain dalam menjalankan sebuah proses pengolahan data atau informasi. Umumnya komponen pada komputer dan laptop yang lebih sering dikenal adalah processor, RAM, Harddisk, dan sebenarnya sobat dmiftah, ada sebuah komponen yang sering kali hanya dipandang sebelah mata yaitu kipas atau fan. Kipas atau CPU Fan ini memiliki peran yang sangat penting meskipun pekerjaannya hanya berputar lagi jika kipas atau CPU Fan ini error atau rusak, bukan hanya performa komputer dan laptop saja yang menurun atau terganggu, komponen utama lainnya pun bisa terganggu bahkan akan mengalami kerusakan yang fatal. Ngeri kan!Apa itu CPU FanSebelum dmiftah bahas lebih lanjut ada baiknya sobat dmiftah paham dulu apa itu CPU dmiftah, CPU Fan merupakan kipas dalam komputer maupun laptop yang memiliki fungsi untuk menstabilkan suhu processor. CPU Fan terdiri dari kipasbaling-baling dan dilengkapi dengan heatsink, sebuah komponen dari logam berbentuk spiral dan berrongga yang berfungsi sebagai media penyerap panas. CPU Fan memiliki socket 4 pin yang dihubungkan langsung ke motherboard sebagai sumber perkembangan teknologi yang semakin canggih, putaran dan detail lain dari kinerja kipas ini bisa di monitoring langsung dari sistem operasi dan BIOS, seperti kecepatan putaran dalam satuan rpm maupun jenis putaran yang secara umum biasanya terdapat 3 jenis yaitu Standard, Silent, dan Turbo tergantung merk perangkat.Pada komputer, kipas ini diletakkan tepat diatas CPU atau processor, tetapi jika dalam laptop posisi kipas ini biasanya kondisional, tergantung dari tipe dan merk serta desain motherboard dari masing-masing dan Fungsi CPU FanSeperti yang dmiftah jelaskan diatas, kipas memiliki fungsi utama untuk menjaga suhu processor agar terhindar panas yang berlebih atau yang lebih dikenal dengan istilah overheat. Kipas atau CPU Fan ini akan terus berputar selama perangkat komputer atau laptop peranan CPU Fan dalam kinerja komputer memiliki skema seperti Komputer atau Laptop dalam bekerja menghasilkan panas. Heatsink kemudian menyerap panas processor dan kipas terus berputar agar heatsink dan processor tetap dingin, atau setidaknya berada pada suhu yang telah ditentukan. Semakin berat pekerjaan processor maka suhunya pun semakin panas, dan kipas pun putarannya semakin sobat dmiftah pasti sering mendengar bunyi kipas atau CPU Fan yang berputar lebih kencang ketika perangkat digunakan untuk kerja keras kan. Seperti saat dipakai untuk membuka aplikasi photo editing, aplikasi video editing, game, dan lain-lain. Penyebab CPU Fan Error atau RusakCPU Fan ini merupakan komponen yang harus diperhatikan. Apalagi jika Komputer atau Laptop digunakan secara terus menerus karena ada beberapa hal yang dapat menyebabkan Error atau terjadinya kerusakan pada CPU Fan tersebut DebuDebu merupakan musuh bebuyutan komputer atau Laptop, terutama bagi CPU Fan. Debu yang menempel pada baling-baling jika dibiarkan akan terus menebal dan menghambat putaran CPU debu sudah tebal dan CPU Fan dipaksa terus berputar maka lambat laun akan rusak. PanasPanas disini maksudnya panas yang disebabkan karena penggunaan Komputer atau Laptop yang terus menerus. Seperti yang dikatakan dalam hukum fisika, setiap benda yang berputar itu memiliki poros. CPU Fan juga digunakan terus menerus diluar batas standar dari fan ini maka porosnya akan BeratSeperti halnya makhluk hidup, CPU fan yang digunakan untuk kerja berat dapat membuat rentan rusak. Kerja berat yang dimaksud adalah jika komputer atau laptop sobat dmiftah digunakan untuk keperluan seperti desain grafis, video editing, game, dan CPU Fan sedang dalam pekerjaan berat ini berupa kipas CPU yang berputar kencang, atau bising. Semakin sering CPU Fan digunakan untuk kerja berat, maka semakin rentan juga untuk CPU Fan ErrorSecara umum kerusakan CPU Fan ditandai dengan beberapa hal seperti berikut Terdengar bunyi disebabkan karena poros kipas yang mulai aus dan baling-baling semakin turun hingga menyentuh permukaan heatsink dan akhirnya gesekan dari baling-baling kipas itu menghasilkan bunyi seperti itu. Suhu di sekitar casing CPU atau permukaan laptop menjadi lebih panas. Ini disebabkan oleh kinerja kipas tersebut yang sudah restart dan muncul pesan "CPU Fan Error!"Komputer atau Laptop tiba-tiba mati. Biasanya ini terjadi karena putaran CPU Fan sudah sangat lambat, tidak bisa mengimbangi suhu processor yang panas. Atau bahkan CPU Fan tersebut sudah tidak berputar sama sekali. Dalam beberapa kasus, jika CPU Fan sama sekali sudah tidak bisa berputar maka komputer atau laptop hanya akan booting sampe POST saja, tidak bisa masuk ke Sistem Operasi. Ini dikarenakan proteksi dari BIOS pada perangkat untuk melindungi komponen dari yang Terjadi Jika CPU Fan Error atau Rusak CPU Fan sebenarnya bukan hanya untuk menstabilkan atau mendinginkan suhu processor, tetapi juga semua komponen di sekitarnya. Sobat dmiftah, kerusakan pada CPU Fan akan berdampak overheating pada komponen komputer atau laptop. Jika sudah beberapa kali overheating, maka komponen-komponen lainnya pun rawan rusak. VGA, processor, bahkan motherboard bisa rusak. Ngeri kan!Cara Memperbaiki CPU Fan yang Error atau RusakMasalah utama yang terjadi pada CPU Fan yang rusak biasanya berupa macetnya putaran CPU Fan yang Macet Disebabkan DebuUntuk mengatasi masalah ini, sobat dmiftah bisa melakukan langkah mudah berikutCara Membersihkan Debu pada CPU Fan KomputerPastikan komputer dalam kondisi off dan terputus dari arus listrik power supply maupun monitorBuka Casing CPUCabut socket fan/kipas. Lakukan dengan perlahan dengan gerakan vertikal atau lurus keatasSeperti yang sobat dmiftah lihat pada gambar diatas, ada 4 pengunci di masing-masing sudut heatsinknyaBuka pengunci heatsink dengan cara memutarkannya 90 derajat berlawanan arah jarum jam atau ke arah kiri kemudian angkat sedikit Lakukan pada semua pengunci heatsink Angkat perlahan hingga heatsink dan kipas terlepas dari motherboardSelanjutnya pisahkan kipas dengan heatsink dengan cara membuka pengunci heatsink dibagian bawah. Untuk membukanya cukup dengan sedikit menekan pengunci ke arah luar heatsink. Untuk membersihkan debu, lakukan dengan cara menyapu seluruh permukaan heatsink dan kipas dengan menggunakan kuas kuas cat kecil atau kuas lukisJika semua langkah sudah selesai pasang kembali CPU Fan dan lupa, pastikan bagian yang menonjol pada heatsink berada dibagian bawah bersentuhan dengan langsung ke processorOleskan pasta CPU pada bagian bawah heatsink yang nantinya bersentuhan dengan processorMasukkan CPU Fan secara perlahan, pastikan pengunci masuk ke dalam lubang. Hati-hati ya sobat dmiftah, jangan ditekan terlalu keras! Karena bisa menyebabkan kerusakan pada pastikan agar kait penguncinya masuk, kemudian sambil ditekan sedikit, putar pengunci ke kanan atau searah jarum semua pengunci telah terpasang agar CPU Fan tidak lupa pasang kembali kabel konektor atau socket kipas. Percuma kan kalo kabelnya gak dipasang, sampai lebaran tahun depan juga CPU Fan gak bakal nyala Ÿ˜‹Lupa socket atau port nya yang mana? Tenang. Cari socket yang kecil ada 4 pin disekitar processor dan ada tulisan CPU FANCara Membersihkan Debu pada CPU Fan LaptopCara membersihkan CPU Fan pada laptop tidak jauh berbeda dengan membersihkan CPU Fan pada komputer diatas. Hanya saja sobat dmiftah harus lebih hati-hati. Berikut langkah-langkahnya Pastikan Laptop dalam keadaan off. Buka casing laptop. Lakukan dengan hati-hati. Jika sobat dmiftah belum begitu paham, cari dulu tutorialnya di Internet sesuai dengan model Laptop yang sobat dmiftah gunakan. Cabut baterai socket kipas dengan cara dorong bagian sisi socket secara perlahan dan bergantian kiri-kanan dengan menggunakan obeng minus kecil atau benda tumpul skrup kipas, kemudian angkat kipas dari putaran kipas dengan sedikit memutarkan baling-baling kipas dengan jari. Jika putaran kipas lancar dan tidak terlihat debu menyumbat kipas, sobat dmiftah tidak perlu membuka bagian dalam kipas. Tapi jika putaran sedikit tersendat atau macet, sobat dmiftah bisa membuka bagian dalam kipas dengan cara melepas skrup pada bagian sisi sisi ventilasi udara kipas dengan menggunakan kuas yang hal yang sama pada bagian dalam kipas jika bagian dalam kipas juga dibukaPasang kembali kipas atau fan dengan mengencangkan skrup dengan lupa untuk memasang kembali socket kipas atau fan dengan cara mendorong socket secara perlahan hingga socket terpasangPasang kembali baterai atau komponen lain yang sobat dmiftah lepas semua komponen dan socket sudah terpasang dengan benar, kemudian pasang kembali casing CPU Fan yang Macet disebabkan Aus pada PorosUntuk mengatasi CPU Fan yang macet disebabkan karena aus pada poros baling-baling kipas, caranya cukup mudah ya sobat CPU Fan seperti yang telah dijelaskan pada langkah penutup poros fanTeteskan pelumas pada poros kipas. Jangan terlalu banyak ya sobat dmiftah, 2 tetes saja baling-baling kipas dengan jari agar pelumas menyebar ke seluruh poros sobat dmiftah perhatikan, gunakan pelumas yang baik. Dmiftah sendiri menggunakan pelumas merk ini, karena selain murah pelumas ini memang pelumas mesin yang serbaguna dan mudah dicari. Hindari menggunakan minyak goreng ya sobat dmiftah karena sifat minyak goreng itu suka meninggalkan bekas berupa endapan putaran baling-baling sudah normal, tutup kembali penutup porosnya agar poros baling-baling terhindar dari debu. Sobat dmiftah juga bisa menggunakan penutup lain seperti solatif jika penutup poros baling-baling sudah terlanjur rusak atau tidak tersebut juga berlaku untuk mengatasi poros baling-baling fan Laptop yang Agar CPU Fan Tidak Cepat Rusak Untuk memastikan CPU Fan dalam kondisi optimal, sobat dmiftah sebaiknya melakukan perawatan secara rutin setidaknya dua bulan sekali dengan melakukan pembersihan debu. Untuk laptop, secara umum bisa lebih dari dua bulan karena laptop didesain dengan casing tertutup dan sobat dmiftah ingat, untuk pasta cpu tidak perlu menambahkannya secara rutin, hanya sesekali saja jika sudah benar-benar ulasan dmiftah tentang Cara Mudah Mengatasi Kipas CPU Komputer dan Laptop yang Rusak / Error. Kunjungi selalu untuk update info, tips, dan ulasan terbaru lainnya. 3 Penyebab Kerusakan Processor yang Harus Dihindari Processor atau yang dikenal sekali lagi dengan istilah CPU komputer yakni salah satu pusat utama dan juga rahasia cais dari sebuah sistem komputer. Apabila dianalogikan dengan tubuh manusia, processor ini merupakan perangkat keras komputer yang fungsinya sama sebagaimana penggerak manusia, yang melakukan semua pemrosesan data di internal keseluruhan sistem komputer, serta mengintegrasikan semua komponen dan bagian – bagian CPU. Processor saat ini banyak didominasi oleh dua merk dagang, yakni Intel dan pula processor milik AMD. Kedua merk dagang processor ini banyak digunakan pada laptop – laptop keluaran terbaru momen ini. Karena merupakan otak berpunca sebuah sistem komputer, maka sudah pasti processor sangatlah berguna perannya dalam menjalankan sebuah sistem komputer, namun demikian, terkadang processor juga sering mengalami kerusakan sreg laptop. baca sekali lagi mengenai processor paling tinggi momen ini Gejala Kehancuran Processor Laptop Bikin mengetahui apakah processor sebuah laptop mengalami kerusakan atau lain, puas dasarnya suka-suka beberapa gejala yang boleh anda amati secara langsung. Berikut ini adalah bberapa gejala yang muncul ketika processor laptop kamu mengalami kebobrokan Mengapa Processor Boleh Rusak? Berikut ini adalah sejumlah penyebab mulai sejak kebinasaan pada processor laptop anda. 1. Overheating Overheating merupakan kondisi dimana processor anda mengalami panas sesak, sehingga boleh menyebabkan IC nya cengkut, dan kemudian processor tak bisa digunakan lagi. Kondisi overheating ini merupakan penyebab paling umum, nan banyak terjadi terhadap kerusakan processor laptop. Mengapa Boleh Terjadi Overheating? Ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan processor menjadi overheating. Berikut ini adalah sejumlah kejadian yang dapat menyebabkan processor mengalami overheat Kipas / fan processor yang mati dan tak berfungsi. Suhu udara ruangan yang semok. Pendayagunaan laptop secara berlebihan. Tegangan elektrik yang berlebihan. Processor yang terbakar. Bagaimana Mencegah Terjadinya Overheating? Cara paling kecil bijak untuk mencegah terjadinya overheating adalah dengan kaidah menjaga agar laptop tidak terlalu diforsir. Sesuaikan produktivitas laptop sira dengan penggunaan anda, kiranya tak menyebabkan overheating. Solusi lainnya, beliau boleh memangkalkan kipas tambahan maupun eksternal, dan juga menurunkan laptop engkau plong rubrik dengan guru yang dingin, sehingga bisa meminimalisisr terjadinya overheating. 2. Ketidak Seimbangan Processor dengan RAM Ternyata, RAM dan juga processor punya hubungan nan erat. Kondisi RAM yang spesifikasinya lain didukung oleh processor dapat menyebabkan processor pada laptop anda mengalami kerusakan. Bagaimana Bisa Rerjadi? Bisa diibaratkan RAM Komputer jinjing dan sekali lagi processor itu seperti badan manusia dan suplemen, tidak semua apendiks setuju, sehingga tubuh akan bereaksi. Hal ini sama seperti RAM dan processor, enggak semua processor –terutama processor low end- makmur menghandle RAM dengan kapasitas tertentu. Apabila dipaksakan, maka hal ini akan menyebabkan processor mengalami batu dan juga korsleting, sehingga rusak dan tidak bisa digunakan lagi. Gunakan RAM sesuai dengan perincisan laptop anda Buat mencegah mudah-mudahan hal ini tak terjadi lega laptop anda, maka terserah baiknya sebelum anda melakukan upgrade kapasitas RAM, ia harus mengkonsultasikannya terlebih terlampau kepada ahlinya. Hal ini tentu namun untuk meminimalisir kesalahan pemuatan hardware RAM yang dapat mempengaruhi keefektifan bersumber processor anda. Baca juga akan halnya tips memilih daya produksi RAM. 3. Debu dan Benda Asing Lainnya Debu dan benda asing lainnya siapa tidak akan bersama-sama subversif processor setakat mati total. Namun demikian, ternyata, debu dan benda asing lainnya “sanggup” untuk mengganggu penampakan dari kipas maupun fan processor. Ketika debu mutakadim merusak performa dari fan processor, maka bersiap – siaplah lakukan menghadapi gejala overheating, begitu juga yang sudah dijelaskan di atas. Hindari Latar Berabu dan Kasur! Bikin mencegah masuknya tepung yang dapat mencegat kinerja fan, sehingga menyebabkan processor mengalami overheating, maka suka-suka baiknya adan selalu menjaga laptop anda dari lokasi yang penuh debu, serta pergi penggunaan laptop di peraduan, kasur, dan benda lainnya tanpa menggunakan alas. Sekian Manifesto tentang 3 Penyebab Kerusakan Processor yang Harus Dihindari, Bagi bapak/ibu semua yang sedang mencari / membutuhkan Laptop Komputer jinjing Tempat dengan harga yang cukup murah dan kompetitif dengan kualitas yang bagus dan terjamin garansinya, silahkan menghubungi ke Nomor Telpon Perkariban Layanan CS Kami Disini. terimakasih sudah berkunjug di Website INDO-SOLUTION nan menginformasikan tentang artikel 3 Penyebab Kerusakan Processor yang Harus Dihindari, Salam Sukses Selalu Ya. mata air